Sunday, August 8, 2010

Taman Hati...

Kulingkari hati dengan sebuah taman
agar ia mampu menyejukkan rasa
yang sering gundah-gulana
kutanam pepohon harapan
agar ia dapat memayungi jiwa
yang tandus dan gersang
kubajai dan kusirami akar kehidupan
dengan bekalan ketabahan dan semangat kental
agar tidak layu dipanah mentari uji

Taman Hati..
kupagari dirimu dengan tembok keimanan
agar ia menjadi benteng
menahan arus gelombang kehidupan
kuhiasi dirimu dengan bunga-bunga impian
agar ia berkembang mekar
mengharum kesih setulus hati
cinta abadi.....



Pencarian....

Dalam gelap hati mencari
tanpa gementar menghampiri diri
sungguh dalam dan bermakna
gelisah dilubuk hati
menunggu esok
yang tak pasti sudahnya
rindu padamu semakin deras
pada penghijrahan baru
sunyiku hanya untukmu
sungguh jiwa ini telah lama
tandus mengingatimu yang menzahirkan segala
padahal tiap hari yang kulalui
juga dengan izinmu
baru kumengerti kini
separuh malam itu adalah nikmat
sebelum kurebahkan badan
menutup mata
moga esok ada kesempatan bersamamu...

Baju Kurungku ( khas kepada kaum wanita )

Baju Kurungku ( khas kepada kaum wanita )


Kau datang pada usia
ibu menyuruh memakaimu
runggutanku berjela-jela
feshen remaja menghantuiku
berlabel busana ala Muslimah


Baju kurungku....


Kelembutanmu
mengusir gelisahku
yang mula mengenal malu
dan memahami keunikanmu
peninggalan bangsaku
bertakhta dalam sanubariku


Oh.... Baju kurungku


kau tenangkan saat sibukku
kau sejukkan saat panasku
kau lembutkan kekerasanku
kau sembunyikan keburukanku
kau tawadukkan keangkuhanku
kau tunduk nafsuku


Sahabat sejatiku
pentarbiyahku
kau pelindung maruahku
Sayangnya
tak ramai yang mengemarimu
apatah lagi memilikimu


Baju kurungku...
kusedari, kemuliaanmu
bentend api neraka-mu
kunci sebuah ibadah
dalam menuju keredaan-mu